Moment Idul Adha di Lapas Pati: Semangat Kurban dan Persaudaraan Membara di Lapas Pati saat Idul Adha

Buser jurnalis Nusantara.com||

Pati, 6 Juni 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pati melaksanakan perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah / 2025 M secara khidmat, tertib, dan penuh nilai kebersamaan. Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan kerohanian bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP), sekaligus wujud kepedulian sosial dalam momentum hari besar keagamaan.

Perayaan dimulai pada pukul 06.30 WIB dengan pelaksanaan Sholat Idul Adha berjamaah di Masjid At-Taubah, yang diikuti oleh Kepala Lapas Pati, Suprihadi, seluruh jajaran pegawai, serta warga binaan beragama Islam. Bertindak sebagai imam dan khatib adalah KH. Kasmuin, S.Pd.I dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati. Ibadah berlangsung dalam suasana yang khusyuk, tertib, dan penuh kekhidmatan.

Setelah pelaksanaan sholat, kegiatan dilanjutkan dengan apel ulang warga binaan, yang berjalan aman, tertib, dan dalam pengawasan penuh petugas. Seluruh warga binaan tercatat lengkap tanpa adanya gangguan keamanan. Pelaksanaan kegiatan juga mendapat dukungan pengamanan dari unsur TNI dan Polri, khususnya dari Kodim 0718/Pati dan Polresta Pati, sebagai bagian dari sinergitas antarinstansi dalam menjaga ketertiban selama kegiatan berlangsung.

Sebagai bagian dari rangkaian perayaan Idul Adha, Lapas Pati melaksanakan penyembelihan 12 ekor hewan kurban, yang dilakukan secara bertahap pada tanggal 6 dan 7 Juni 2025. Hewan kurban berasal dari berbagai pihak, yang menunjukkan tingginya semangat gotong royong dan solidaritas, baik dari internal maupun eksternal Lapas.

Seluruh daging kurban kemudian didistribusikan kepada warga binaan serta masyarakat sekitar Lapas sebagai bentuk implementasi nilai kepedulian sosial, keikhlasan, dan semangat berbagi.

Kepala Lapas Kelas IIB Pati, Suprihadi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan kegiatan. “Perayaan Idul Adha ini tidak hanya sebagai sarana ibadah, tetapi juga menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai kemanusiaan, kepedulian, dan persaudaraan, baik di antara warga binaan maupun antara Lapas dengan masyarakat luas,” ujar Suprihadi.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini secara aman dan tertib, Lapas Kelas IIB Pati kembali menegaskan komitmennya dalam menjalankan fungsi pembinaan keagamaan dan sosial yang berkelanjutan, serta membangun sinergi positif dengan seluruh elemen masyarakat. (Red/hms)